Pendaftaran CPNS 19 September (2 Minggu) cek Jumlah Formasi dan Persyaratan

Loker2018.com Akhirnya jadwal resmi CPNS dirilis dan menurut informasi terbaru BKN dan Kemenpan Rilis Jadwal, jumlah formasi dan persyaratan CPNS 2018 yakni berlangsung Pendaftaran CPNS 19 September (2 Minggu) cek Jumlah Formasi dan Persyaratan.


Berikut beritanya resmi dari JPNN (21 menit lalu) :

Pendaftaran dilakukan serentak secara daring/online oleh Panitia Seleksi Nasional yang secara teknis dikoordinasikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui portal pendaftaran daring/online (sscn.bkn.go.id).

"Jadi pendaftaran CPNS 2018 dibuka serentak 19 September. Dalam dua pekan ini pelamar sudah bisa menyiapkan berkas-berkasnya," kata Kepala BKN yang juga Ketua Panselnas Bima Haria Wibisana di depan para pejabat daerah di Jakarta, Kamis (6/9).

Dia menambahkan, pendaftaran berlangsung sekitar dua minggu. Dan yang memenuhi syarat akan diumumkan pada 16 Oktober 2018.

Sedangkan pelaksanaan tes computer assisted test (CAT) seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB) digelar 20 Oktober.

"Hasil tesnya akan kami umumkan 30 November," ucap Bima.

Kuota CPNS yang disiapkan tahun ini adalah 238.015 orang. Penetapan ini dipertegas dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (PermenPAN-RB) Nomor 36 Tahun 2018 Tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil dan Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2018. Permenpan RB Nomor 36 Tahun 2018 diterbitkan sebagai persiapan pelaksanaan seleksi CPNS tahun 2018.

"PermenPAN-RB ini akan menjadi dasar dalam pelaksanaan seleksi CPNS 2018," kata Karo Hukum Komunikasi Informasi Publik (HKIP) KemenPAN-RB Mudzakir.

Dia menjelaskan, berdasarkan PermenPAN-RB Nomor 36 Tahun 2018 Tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan PNS dan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2018, dinyatakan bahwa Total alokasi penetapan kebutuhan untuk Instansi Pusat dan Daerah sejumlah 238.015. Dengan rincian Instansi Pusat sebanyak 51.271; dan Instansi Daerah sebanyak 186.744.

Lihat cara buat Akun SSCN BKN Pendaftaran CPNS 2018

Kemudian dari Republika Online :

Pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) resmi dibukan pada tanggal 19 September 2018. Pendaftaran dilakukan serentak secara daring oleh Panitia Seleksi Nasional yang dikoordinasikan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui portal sscn.bkn.go.id.

"Jadi pendaftaran CPNS dibuka tanggal 19 September. Jadi calon pendaftar bisa mempersiapkan dalam dua pekan ini," ungkap kepala BKN Bima Haria Wibisana di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (6/9).

Dia menyampaikan, pendaftaran CPNS berlangsung dalam rentang waktu dua minggu. Kemudian yang memenuhi syarat akan diumumkan pada 16 Oktober 2018. Sementara itu, untuk pelaksanaan computer assisted test (ACT), seleksi kompetensi bidang (SKB) dan seleksi kompetensi dasar (SKD) digelar tanggal 20 Oktober.

"Adapun pengumumannya akan kami buka pada tanggal 30 November 2018," jelas dia.

Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi Reformasi (KemenPAN-RB) menyatakan, formasi untuk penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) telah final. Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik KemenPAN-RB Mudzakir memastikan, pada perekrutan tahun ini KemenPAN-RB membuka formasi bagi guru dan dosen dengan jumlah yang cukup signifikan.

Namun tentunya, dia mengaku, jumlah tersebut belum bisa menambal kekurangan tenaga pendidik di seluruh daerah.

"Untuk angka pasti, belum bisa kami sampaikan berapa-berapanya ya. Tunggu saja, namun memang formasi guru dan dosen berbeda," jelas dia.

Sebelumnya, tahun ini, pemerintah berencana merekrut 100 ribu guru yang terdiri dari guru honorer dan non-honorer. Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Supriano berharap, kuota 100 ribu guru baru tersebut bisa langsung ditugaskan di zona-zona 'kurus' atau kekurangan guru PNS.

"Jadi ya harapan kita MenpanRB bisa mengikuti kebutuhan di zonasi itu (kurus) biar sinkron juga. Itu harapan kami ya, Tapi kebijakan kembali ke MenpanRB mungkin mereka punya hitungan sendiri," ungkap Supriano saat dihubungi Republika, Selasa (5/9).


Add Your Comments

Disqus Comments